Kamu ingin jadi bagian dari Sekolah Tinggi Intelijen Negara? Maka kamu wajib tahu Syarat STIN 2025 secara detail dan menyeluruh. Jangan sampai mimpi kamu jadi intelijen pupus cuma gara-gara keliru unggah dokumen atau tinggi badan kurang satu sentimeter. Serius, banyak calon taruna gagal bukan karena kurang pintar, tapi karena abai terhadap persyaratan yang sudah ditentukan.
Syarat STIN bukan sekadar formalitas. Ini penilaian awal yang sangat menentukan apakah kamu layak lanjut ke tahapan seleksi berikutnya atau tidak. Jadi, kamu harus mulai dari sekarang, jangan tunggu jadwal pendaftaran mepet.

Syarat STIN Terbaru untuk Calon Taruna
Setiap tahun, ada perubahan penting dalam ketentuan masuk STIN. Tahun 2025 pun begitu. Jangan sekali-kali pakai referensi lama. Fokus hanya pada Syarat STIN terbaru yang berlaku tahun ini. Sekali salah langkah, bisa langsung gugur.
STIN ingin mencetak calon-calon tangguh. Bukan hanya fisik, tapi juga mental dan integritas yang tak bisa diganggu gugat. Makanya, seleksi ini benar-benar menyaring dengan ketat.
Dokumen Administratif yang Harus Disiapkan
Tahapan awal yang sering disepelekan justru paling penting. Kamu harus menyiapkan semua dokumen administratif sebagai bukti identitas dan kelulusanmu. Pastikan semuanya lengkap dan sesuai ketentuan.
- KTP dan Kartu Keluarga
Kamu harus WNI dan bukti nyatanya adalah KTP serta KK. Dua dokumen ini wajib ada dan dalam kondisi baik. Jangan sampai KTP kabur, atau KK sobek dan tidak terbaca. - Ijazah SMA/sederajat atau Surat Keterangan Lulus
Kalau kamu sudah lulus, lampirkan ijazah yang dilegalisir. Kalau belum, siapkan surat keterangan lulus resmi dari sekolah. Dokumen ini menunjukkan bahwa kamu sudah menuntaskan pendidikan menengah atas. - Pas foto berlatar merah ukuran 4×6 dan 3×4
Foto jangan dianggap remeh. Ukuran dan latar belakang harus sesuai. Pakaian rapi, wajah terlihat jelas, dan jangan edit digital berlebihan. STIN mengutamakan kejujuran dari hal-hal kecil.
Persyaratan Umum Pendaftaran STIN
Syarat STIN tidak hanya tentang dokumen, tapi juga syarat identitas, status, dan usia. Ini penting sebagai dasar keabsahan kamu ikut seleksi nasional.
- Warga Negara Indonesia (WNI)
Kamu harus sah secara hukum sebagai WNI. Kalau kamu berdomisili di luar negeri tapi masih WNI, tetap bisa ikut selama punya dokumen yang sah. - Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan
Ini bukan sekadar aturan, tapi komitmen. Pendidikan STIN sangat intensif dan tidak memungkinkan kamu membagi fokus dengan urusan rumah tangga. - Usia minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun saat mendaftar
Jangan sampai kelebihan usia. Umur kamu harus sesuai dengan batasan ini saat jadwal pendaftaran resmi dibuka. Cek tanggal lahirmu baik-baik.
Ketentuan Khusus Calon Taruna
Persyaratan khusus ini sering jadi penentu apakah kamu bisa lanjut atau tidak. Sekecil apa pun kekurangan bisa jadi penghalang besar. Perhatikan dengan serius.
- Tinggi badan minimal 165 cm (pria) dan 160 cm (wanita)
Ini mutlak. Tidak bisa ditawar. Kalau kamu belum mencapai, fokus dulu ke pertumbuhan dan latihan fisik sebelum mendaftar. - Tidak bertato, tidak bertindik (untuk pria)
STIN menjunjung tinggi disiplin dan penampilan profesional. Tato dan tindik menunjukkan pelanggaran nilai itu. Untuk pria, tindik otomatis didiskualifikasi. - Sehat jasmani, rohani, dan bebas narkoba
Kamu harus bugar, tidak punya gangguan mental, dan terbukti bersih dari narkoba. Akan ada pemeriksaan kesehatan lengkap sebagai tahap seleksi.
Panduan Lengkap Memenuhi Syarat STIN
Sekarang kamu sudah tahu syarat-syaratnya. Tapi, bagaimana cara memenuhinya dengan benar? Jangan panik. Berikut ini panduan lengkap supaya kamu bisa lolos administrasi dan lanjut ke seleksi berikutnya.
Cara Validasi Dokumen Pendaftaran
Dokumen yang kamu unggah harus legal dan sah. Jangan asal scan atau asal unggah. Banyak calon gagal karena file rusak atau tidak memenuhi format.
- Pastikan dokumen legalisir sesuai ketentuan
Ijazah dan surat lulus wajib dilegalisir. Jangan unggah yang belum dilegalisir karena akan langsung dinyatakan tidak valid. - Scan semua berkas dalam format PDF
Semua dokumen harus dalam PDF, bukan JPG atau Word. File juga harus jelas terbaca dan tidak terlalu besar ukurannya. - Unggah di portal resmi STIN saat jadwal dibuka
Jangan unggah di luar jadwal. Ikuti instruksi di website resmi STIN. Salah waktu unggah bisa bikin file kamu tidak terdeteksi sistem.
Pemeriksaan Kesehatan dan Kebugaran
Fisik prima adalah syarat mutlak. Kalau kamu malas olahraga atau punya keluhan kesehatan kronis, lebih baik persiapkan dari sekarang.
- Cek kondisi tubuh di klinik atau RS terlebih dahulu
Lakukan general check-up. Pastikan tekanan darah, penglihatan, dan organ tubuh kamu dalam kondisi ideal. - Rutin olahraga ringan untuk menjaga stamina
Jogging, push up, dan renang sangat dianjurkan. Lakukan minimal 3 kali seminggu untuk membentuk daya tahan tubuh. - Hindari konsumsi zat adiktif sejak jauh hari
Rokok, alkohol, apalagi narkoba bisa merusak peluang kamu. Bahkan jejaknya masih bisa terdeteksi dalam darah atau urin.
Tes Psikologi dan Wawancara Akademik Syarat STIN
Tahapan ini tidak kalah penting. Bukan hanya pintar, tapi juga harus tahan tekanan. Banyak yang gagal bukan karena bodoh, tapi tidak siap secara psikologis.
- Tes kepribadian dan ketahanan mental
Soal-soal yang menjebak dan menilai konsistensi kamu akan muncul. Fokus dan jujur adalah kunci utama. - Wawancara mengenai wawasan kebangsaan
Kamu akan ditanya soal ideologi, nasionalisme, dan sejarah. Perbanyak baca buku dan media nasional. - Penilaian motivasi masuk STIN
Jawaban kamu harus tulus. Jangan mengarang karena pewawancara sudah sangat terlatih membaca bahasa tubuh dan niat kamu.
Kalau kamu benar-benar ingin masuk STIN, tidak ada ruang untuk setengah-setengah. Syarat STIN 2025 sangat jelas, sangat ketat, dan tidak bisa dinegosiasi. Kamu harus siap secara mental, fisik, administratif, dan psikologis. Ini bukan hanya tentang sekolah, tapi tentang masa depanmu di dunia intelijen.

Dapatkan bimbingan bimbel kedinasan terbaik dengan peluang lulus tinggi bersama tim belajarbertahap.com. Bimbel kedinasan terbaik dengan banyak lulusan yang diterima di sekolah kedinasan. Mari rencanakan karirmu bersama!